Kamis, 19 April 2012

(Oneshoot) Best Friend



Author : Park Ye In

Main Cast : Seo Joo Hyun a.k.a Seohyun SNSD

Support Cast : Kwon Yuri a.k.a Yuri SNSD
                          Im Yoon Ah a.k.a YoonA SNSD

Type : OneShoot

Genre : Friendship

Back Sound : Super Junior-Shining Star, Park Bo Ram-Always
^o^

Seohyun menghempaskan tubuhnya ke tempat tidurnya yang bermotif kartun favoritenya. Ditangannya kini ada sebuah buku berwarna shappire blue dengan selembar foto tiga orang gadis yang tertempel di cover buku itu…tak ketinggalkan sebuah pulpen. Seohyun menelungkupkan tubuhnya dan membuka buku itu lalu menggoreskan tinta perlahan-lahan.

Seoul, 1 Juni 2011

Hari ini hari kelulusan kami. Aku sudah lulus dan akan melanjutkan sekolahku di tempat lain. Sangat menyenangkan saat aku, Yuri dan Yoona merayakan kelulusan kami bersama-sama. Tapi saat melihat Yuri dan Yoona tertawa pikiranku tersita dengan satu hal yang sangat menggangguku belakangan ini. Hari kelulusan adalah awal dari perpisahan. Ya. Perpisahan dengan kedua sahabatku. Kami akan meninggalkan Kwanghee Junior School, tempat yang mempertemukan kami, tempat kami mengukir banyak kenangan manis. Mulai dari saat kami tertawa, marahan, takut, cemas, kecewa, , melakukan hal gila, konyol, aneh bersama, bahkan saat menangis

Aku berpikir mungkinkah di sekolah yang baru aku akan bertemu sahabat seperti mereka. Sahabat yang sebenarnya. Dulu, aku mengatakan seseorang itu sahabatku tapi ternyata ia hanya ada saat suka tapi saat aku membutuhkan kehadirannya dia tak ada. Berbeda dengan Yuri dan Yoona. Keduanya tetap ada saat aku sulit, sakit, merasa kecewa, merasa sendirian. Keduanya sangat memperhatikanku. Saat aku terpaksa harus di rawat di rumah sakit padahal saat itu ujian, merekalah yang pertama kali melihatku. Mereka langsung datang saat mendengarku sakit dan membuatku kembali bersemangat dan sama sekali tak merasakan sakit. Dan mereka juga menunjukkan apa-apa saja nanti yang keluar di ujian susulanku^^
Saat keluar dari rumah sakit, merekalah yang begitu memperhatikan kesehatanku. Apa yang boleh kumakan dan apa yang tidak. Aku sendiri saja tidak peduli dengan itu semua-,-

Jangan minum itu! Kau mau masuk rumah sakit lagi?”

Haha terkadang omelan mereka membuatku kesal. Namun aku sadar apa yang mereka katakan itu semua untuk kebaikanku.

Kau tidak makan? Kalau kau tidak makan kau akan sakit. Cepat makan,” itulah yang mereka katakan saat rasa malas makanku muncul. Dan apa mungkin aku akan memiliki sahabat seperti Yoona dan Yuri lagi? Saat aku menangis hanya karena melihat mantanku bersama yeoja lain mereka jugalah yang memarahiku habis-habisan-_____- ” Saat aku menjahili temanku yang lain dengan seenaknya mereka melayangkan jitakan mautnya ke kepalaku tanpa mereka tahu sakitnya itu (?) tapi yaahh terkadang mereka juga ikut menjahili.

Dan terkadang yang membuatku kesal adalah saat mereka berdua menyatukan kekuatan mereka untuk memojokkanku. Sekali lagi MEMOJOKKANKU. Aisshh rasanya aku ingin menghajar mereka tapi jika itu terjadi yang ada aku yang dihajar balik._. Maklum, sebagai magnae alias yang paling kecil diantara mereka berdua akulah yang paling sering ditindas pleh kedua eonniku karena aku pihak yang lemah. Kejaaaaamm!!! Huhuhu T.T kupikir jadi magnae itu enak. Bisa dimanjaiin. Ini enggak malah kebalikannya. TAAAAPIII… ada tapinya nih. Mereka terkadang sering mengalah padaku. Yeeaaahh inilah menyenangkannya jadi magnae ;)

Saat aku punya masalah yang aku sendiri tak bisa lagi menyelesaikannya mereka akan datang membantuku. Membelaku jika ada orang yang menuduhkan hal yang tidak aku perbuat. Dan yang paling kuingat adalah saat aku benar-benar terpukul ketika orang tuaku bertengkar hebat. Aku menangis bahkan saat disekolah. Dan Yoona, Yuri menghampiriku lalu memelukku hangat.

Tidak selamanya mereka romantis seperti yang kau lihat selama ini,” ucapan yang membuatku kembali bersemangat.

Lalu saat aku mendengar hal yang buruk tentang sahabatku aku akan menutup pendengaranku dan berpura-pura tidak mendengar apapun. Aku tidak peduli apa yang orang katakana tentang mereka, karena aku… aku tak mau tahu. Yang kutahu mereka ada saat aku membutuhkan sandaran jika terkadang aku mereasa lelah dengan hidupku. Dan jika esok aku sudah tidak ada berada di tengah-tengah mereka, aku hanya ingin mereka tahu kalau aku sangat sangat sangat menyayangi mereka. SANGAT!!

Yuri, Yoona, aku Seo Joo Hyun magnae kalian minta maaf. Maaf kalau aku belum menjadi sahabat yang baik untuk kalian. Tapi tolong ingatlah, saat berpisah nanti jangan lupa kalau aku SANGAT MENYAYANGI kalian berdua. Dan juga terima kasih sudah hadir dikehidupanku. Sudah setia berada disisiku. TERIMA KASIH.

Air mata Seohyun menetes. Di tutupnya buku itu dan dipandanginya foto di cover buku itu. Senyuman Seohyun mengembang. Diusapnya air matanya lalu beranjak dari tempatnya. Mematikan lampu kamar dan tidur sambil memeluk buku itu.

-THE END-

Special to my best friend, Kessy Aulia Ningsih dan Era Fazira <3






(Oneshoot) Let's Not

Tittle            : Let’s Not

Author        : Park Ye In

Main Cast        : Kim Jong Woon a.k.a Yesung (Super Junior)
                Kim Tae Yeon a.k.a Taeyeon (SNSD)

Support Cast    :  All member Super Junior

Rating        : PG 13

Type            : SongFic (Super Junior K.R.Y – Let’s Not)

Annyeong^^ ini ff pertama yang di post di blog ini :)))
mohon tinggal jejaknya


Saying that this moment is the last to you whom I loved so much
Even if you try to turn it back
Even if you hold onto me crying
I was the one who said no and bid our farewell




“Bisakah kita kembali mengulangnya? Sungguh! Aku akan baik-baik saja walaupun nantinya fansmu bisa saja melakukan hal yang buruk padaku,” ucap seorang yeoja yang kini duduk di hadapanku sambil menatapku teduh.

Aku menarik nafas panjang. Dan sunggu! Akupun juga tidak tahu apa yang harus kujawab untuk permintaannya. Keputusanku sudah bulat untuk mengakhiri hubunganku dengannya. Tapi entah mengapa ucapannya membuat pertahananku terguncang.


“Mian. Aku rasa… aku rasa itu tidak bisa. Aku tidak ingin mengambil resiko. Kita sudah berakhir. Aku harap kau bisa menerimanya Taeng-a,” balasku. Bisa kutangkap sorot mata kecewa dari kedua bola mata Taeyeon.


“Aku harus kembali. Sillhyeimnida,” pamitku. Aku beranjak dari tempatku dan berjalan melewatinya.
  

“Jong Woon-a…” kurasakan lengan Taeyeon menahan lenganku. Suaranya terdengar bergetar. Aku rasa saat ini dia menangis. Kim Jong Woon! Kau tidak boleh terpengaruh.


“Mianhe Taeyeon-a. Aku benar-benar harus pergi,” ucapku lembut sambil menepis tangannya pelan. Aku berani menjamin jika aku terlalu lama bersamanya aku bisa saja menjadikannya yeojachinguku kembali.


I always act strong
But I’m a cowardly man
Didn’t have the confidence to protect you forever and left



Aku berlari menembus hujan yang mengguyur kota Seoul sore ini. Terus berlari mengikuti instruksi dari hati kecilku. Berlari ke tempat dimana tidak ada orang yang melihatku dalam keadaan menyedihkan seperti ini. Selama ini aku selalu bersikap kuat. Berusaha menguatkan perasaanku dalam keadaan genting sekalipun untuk tidak menangis. Mungkin dimata orang-orang termasuk Taeyeon aku adalah orang yang tegar. Tapi itu hanyalah topeng untuk menutupi perasaanku sebenarnya.  Beginilah Kim Jong Woon yang sebenarnya. Seorang namja pengecut.


Kim Taeyeon, seorang yeoja yang sudah 7 tahun ini mengisi hatiku. Beberapa hari yang lewat aku memutuskan hubunganku dengannya. Alasannya? Itu karena aku tidak ingin menyakitinya. Aku takut, aku tidak memiliki kepercayaan diri untuk melindunginya. Aku takut fans fanatikku akan melukai gadis yang kucintai. Aku takut. Ya, aku salah satu anggota boyband Super Junior yang mungkin lebih pantas disebut mega boyband karena fans kami sudah mendunia.


Perasaan ini, perasaan takut ini sebenarnya sudah lama kurasakan. Sejak aku belum debut, sejak aku masih seorang trainee. Saat itu rasa takut itu sudah muncul. Aku terlalu sibuk dengan latihan-latihanku dan berimbas pada hubunganku dengan Taeyeon. Taeyeon memang selalu mendukungku tapi aku tahu gadis itu juga pasti merasa kesepian. Aku tidak dapat menemuinya sesering dulu sampai sekarang. Itu sebabnya aku memilih mengakhiri hubunganku dengannya. Demi dirinya, itu semua demi dirinya. Aku tidak ingin membiarkan melihat ia terluka jika aku terus menahannya untuk berada disisiku.


Don’t love someone like me again
Don’t make someone to miss again    


“Hyung, kau dari mana saja? Kenapa basah kuyup seperti ini?” tanya Wooki begitu aku memasuki dorm. Aku hanya tersenyum kecil.

“Wooki-a, aku lapar. Sementara aku mandi, kau maukan membuatkan makanan untukku,” pintaku.

“Tentu saja. Aku akan membuat makanan yang hangat untukmu hyung,” balasnya. Aku kembali tersenyum dan langsung masuk ke kamarku. Setelah membersihkan diri aku duduk di tepi tempat tidur sambil memegang foto yeoja yang sangat kucintai. Aku berharap Hyemiku tidak mencintai seseorang sepertiku lagi. Tidak mencintai lelaki pengecut seperti aku. Juga tidak membuat seseorang merindu lagi.


One who looks at only you and needs only you
Meet someone who loves you so much
They can’t go a day without you
Please…


Aku melangkah keluar dari kamar dengan harapan ada seseorang yang bisa kuajak berbicara hanya untuk sekedar melupakan kejadian hari ini. Namun yang kutemui seorang yeoja yang berdiri membelakangiku di depan pintu dorm. Dan tentu saja sudah bisa kutebak yeoja itu siapa.

“Taeyeon…” ucapku. Yeoja itu membalikkan badannya dan tersenyum getir. “Untuk apa kau kesini?” tanyaku ketus. Berharap yeoja ini akan menyerah walaupun aku tak tega. Taeyeon tetap terlihat tenang.

“Masih ada yang ingin kubicarakan Jong Woon-ssi,” jawabnya.

“Mian tapi aku sibuk,” tolakku.

“Hanya sebentar. Jebal Jong Woon-ssi…” ucap Taeyeon. Aku memejamkan mataku. Mencoba menyusun kata-kata yang bisa membuatnya pergi dan tidak menemuiku lagi. Kata-kata yang tentu saja tidak menyakitinya tapi cukup untuk membuatnya menyerah.

“Kim Taeyeon… jangan temui aku lagi. Lupakan aku. Aku sudah melupakan kenangan tentang kita dan kau juga harus bisa melupakannya. Bertemulah dengan seseorang yang benar-benar mencintaimu. Seseorang yang mampu melindungimu. Hanya itu saja yang aku pinta. Aku mohon…” ucapku lembut. Mata Taeyeon berkaca-kaca. Ia menggeleng kemudian berlari meninggalku. Aku hanya bisa diam melihatnya menjauh. Sakit. Tapi inilah keyakinanku. Keyakinan yang mengatakan semua ini akan indah pada waktunya.

Aku menutup pintu dorm dan menyandarkan tubuhku ke pintu itu. Aku bingung dengan perasaanku sendiri. Taeyeon, semoga yeoja itu memaafkanku.

“Sesuatu terjadi bukan untuk dilupakan tapi untuk dikenang,” aku mendengar derap langkah kaki mendekatiku. Aku mendongak dan melihat Heechul hyung berdiri di depanku. “Bukankah kau pernah bilang seperti itu padaku saat Hangeng memutuskan keluar dari Super Junior?” tanyanya. Aku mengangguk lemah. Aku rasa sepertinya Heechul hyung mendengar ucapanku pada Taeyeon tadi.

“Lalu kenapa kau bilang kau sudah melupakan yeoja itu? Apa kau mencoba menutupi perasaanmu?” tanyanya lagi. Aku bangkit dan menundukkan kepalaku.

“Mian hyung kita bicara nanti saja. Kepalaku sakit. Aku ingin istirahat dan tolong bilang pada Wooki makanannya disimpan saja dulu,” ucapku sambil berlari kecil menuju tempat favoritku.


Hurting, you try to hold me back
But I’m a cowardly man
Who doesn’t have the confidence to give happiness to anyone beside her



Aku menghempaskan tubuhku ke tempat tidur. Ini menyakitkan. Tidak! Ini terlalu menyakitkan. Terlalu menyakitkan untuk batinku. Terlalu menyakitkan melihatnya mencoba menahanku kembali. Menahan namja yang pengecut sekali lagi PE-NGE-CUT !!! Namja yang bahkan sama sekali tidak memiliki kepercayaan diri untuk membahagiakan siapapun disisinya termasuk dirinya.


Even if we are ever to regret our breakup
I can’t do anything but give you our farewell
Don’t cry in pain
Counting the time that’s passed
Don’t miss a foolish love that’s already passed


#4 years later
Hari ini Super Junior K.R.Y akan tampil sebagai bintang tamu utama di salah satu acara reality show di Korea. Kyuhyun, Ryeowook dan Yesung menyanyikan single terbaru mereka, Let’s Not.

 Kyuhyun :
soongani majimagirago
geutorok saranghan geudaegaeh
Neon dolliryeo haedo woolmyeo maedallyeodo
geunyang shirhdamyeo heyeojimeul marhan naya

Ryeowook :
Nan hangsang kanghan cheokman hajiman
pyeongsaeng neo hana jikil jashin eobseo ddeonan bigeophan namjaya

Yesung :
Dashin na gateun saram saranghaji malgo
Dashin geuriweohal saram mandeulji malgo

Kyuhyun :
Neoman barabogo neo anim andwaeseo
Harudo mot beotil mankeum
saranghae jooneun saram manna jebal

Kyuhyun :
Neon apa nal jabeuryeo hajiman
Pyeongsaeng nae gyeoten haengbokhaejil
jashin eobneun bigeophan yeojaya

Yesung :
Dashin na gateun saram saranghaji malgo
Dashin geuriweohal saram mandeulji malgo

Ryeowook :
Neoman barabogo neo anim andwaeseo
Harudo mot beotil mankeum saranghae jooneun saram manna

Yesung :
Eonjenga uri heyeojimeul hoohwehandaedo
ibyeol bakkeneun nan haejoolge eobseo

Kyuhyun :
Jinan shiganeul semyeo apa woolji malgo

Ryeowook :
Jinan babo gateun sarang geuriweo malgo

Yesung :
Neoman barabogo neo anim andwaeseo
harudo mot beotil mankeum
saranghae jooneun saranghae manna jebal haengbokhagireul

Ryeowook :
Doo beon dashineun majoochiji malja

Gemuruh tepuk tangan memenuhi ruangan dimana tiga orang namja tampan berdiri.

“Gamsahamnida,” ucap Yesung, Kyuhyun dan Ryeowook bersamaan sambil membungkuk.

“Lagu ini mempunyai arti yang cukup dalam (?) apakah ada cerita di balik lagu ini?” tanya MC.
“Lagu ini hasil ciptaan dari leader kami, Yesung-ssi,” ucap Ryeowook. Yesung tersenyum kecil.

“Lagu ini… aku membuatnya saat aku mengingat seseorang,” kata Yesung.

“Oh seseorang? Nuguseyo? Apakah dia itu yeojachingumu?” tanya MC itu lagi. Yesung hanya tersenyum.

“Yeoja itu mungkin sangat berarti untukmu kan Yesung hyung,” goda Kyuhyun sambil menyenggol bahu Yesung dan mengedipkan sebelah matanya.

“Kalau begitu apa ada yang ingin kau katakan Yesung-ssi jika seandainya yeoja itu mendengarmu?” tawar MC itu.

“Ne. Apa kau mendengarku disana? Lagu ini untukmu. Lagu ini mewakilkan perasaanku. Aku harap setelah kau mendengarnya kau akan mengerti. Bogoshippoyo… Kim Taeyeon,” ucap Yesung mantap yang kembali disambut tepukan meriah dari orang-orang yang menyaksikan pengakuan kisah cinta dari salah satu member King Of K-Pop, Super Junior Yesung. Kyuhyun dan Ryeowook merangkul Yesung.

Di salah satu rumah, seorang yeoja tengah menangis terharu. Tangisan bahagia.

“Nado. Nado bogoshippoyo oppa,” gumam yeoja itu lirih.

THE END

Rabu, 18 April 2012

[Special Post] Just for Our Beloved Popoders~ ^__^


Our beloved popoders, annyeong~ ^^
Kikawaiii disini..
ada yang mau minta tanda tangan?? #belumapaapaudahditabok hahaha~ ^.^v
ehmm,, jadi begini..aku mau curhat sedikit..
Mungkin banyak popoders yang ngerasa, akhir2 ini Yeppopo jarang atau sedikit update sehingga popoders mengeluh artikel atau berita2 tentang idolanya ada yang ga dipost.
Sebagaimana yang admin Yeppopo sudah katakan, semua admin dan author punya kesibukan masing2 (2 orang kerja, 1 sedang magang dan nyusun TA, 3 lainnya kuliah). Untuk posting artikel2 setiap harinya, kami harus meluangkan waktu di sela2 kesibukan. Oleh karena itu, aku mewakili Ppopo eonni dan author lain, pengen minta ke popoders tercinta semuanya, untuk :
1. memaklumi dan tidak berprasangka buruk jika ada beberapa artikel atau berita idolanya yang kelewat ga diposting. Bukan bermaksud menganaktirikan.. Maaf jika kami tidak bisa memenuhi semua keinginan kalian.. Andai bisa dan punya banyak waktu,, kami pengen nranslate semua artikel yang kalian request.
Terus terang, keluhan terutama komentar2 tidak mengenakkan terkait hal ini menjadi beban buat kami :(
2. berkomentar dengan kata2 yang baik dan tidak menyinggung serta jangan tanggapi komentar2 bashing. Akhir2 ini popoders juga ngerasa kan, ada pihak2 tak diundang yang sering berkomentar dengan tujuan bikin onar, entah itu dengan hinaan terang2an, menyinggung, menyindir, atau berkata kasar. Kami mohon popoders jangan menanggapi komentar2 itu. Biarin dan cuekin aja, kami akan menghapusnya begitu kami online.
Bantuan popoders juga diharapkan dengan sangat, jika ada komentar2 ‘tak diinginkan’ di artikel manapun, tolong beritahu kami ya.. Terima kasih atas kerjasamanya ^__^
3. menghindari fanwar. Kami sadari, blog kami ibarat rumah bagi pecinta kpop dengan artis2 dan grup2 yang sangat banyak, juga fans dan penggemar yang sangat banyak pula. Tapi disini, kami ingin popoders sekalian menghindari fanwar. Berbeda fandom boleh, tapi kita tetap satu kesatuan, sebagai Yeppopo Readers. Kita ga mau kan, rumah yang sama2 kita tinggali terasa ga nyaman karena para penghuninya sendiri?
Jadi..kami mohon kita bisa sama2 belajar untuk bertoleransi, menghargai pendapat orang lain, berpikir sebelum berkomentar, dan bersikap dewasa menanggapi komentar2 yang dirasa membuat ga nyaman. Kalo popoders ngerasa ga sreg dengan salah satu postingan, lebih baik postingan itu ga usah dibaca atau dikomentari ^^ Alangkah senangnya kami kalo blog ini bisa menjadi sarana popoders untuk berlatih bijak dan dewasa ^^
4. berkomentar sesuai dengan artikel. Bagi popoders yang ingin ngobrol banyak tentang apapun, admin udah nyediain page chit-chat dan link chatting juga. ^^ Jadi, popoders dipersilakan ngobrol atau sharing tentang apapun di sana. Sementara di artikel, ngobrol, bercanda, seru2an dan lucu2an juga diperbolehkan, bahkan sangat diperbolehkan asalkan masih berkaitan dengan artikel yang diposting.. Kasian kan klo admin & author udah capek2 translate, eh, komennya ga ada yang nyambung, hehe ^^
Oiya, hampir lupa.. klo komen dimohon ga nyertain link, karena takutnya ‘you-know-who’ akan melakukan ‘you-know-what’ #apadeh xD jangan sampe.. ><
5. last but not least.. menanggapi beberapa pertanyaan terkait salah satu pihak yang banyak diposting, sementara yang lain jarang.. Kami sadari, sebagai manusia kami punya preferensi, tapi bukan berarti kami mendiskreditkan yang lain, sama sekali bukan.. Kami berprinsip “We don’t hate, we love”. :)
Aku pribadi (dan aku yakin admin n author lain juga) sebenarnya pengen translate semua..posting semua..karena kami suka kpop dan semua elemen di dalamnya.. Tapi apa daya tangan kami cuma dua..waktu kami juga terbatas.. :(
Jadi solusinya bagaimana? Seperti yang admin pernah bilang, popoders bisa mengajukan link artikel yang ingin kami translate di page Kritik & Saran. Klo sempat, kami akan translate. Tapi klo ga,, kami juga menerima jika popoders mau menyumbangkan artikel hasil translate kalian. Bisa dikirim via email atau facebook Yeppopo, nanti kami akan tindak lanjuti :)

Kami yakin ga cuma kami yang pengen Yeppopo jadi blog yang nyaman dan menyenangkan. Blog ini udah kaya rumah buat kami, kami harap popoders ngerasain hal yang sama juga. So, yuk kita jaga dan rawat bareng2 ‘rumah’ kita ini agar selalu nyaman  dan menyenangkan. Kalo bukan kita yang peduli, siapa lagi, kan? ^__^
makasih banyak popoders..
Luv u all~
^__^
From : yeppopo.wordpress.com